Angkat Isu Pelecehan Seksual Pada Remaja, Film ‘Penyalin Cahaya’ Terlibat Kasus Kekerasan Seksual

0
731
Source : gambar film Penyalin Cahaya

Portalmalang.com-Sebuah film berjudul ‘Penyalin Cahaya’ yang masuk dalam nominasi Piala Citra FFI dan akan tayang pada 13 Januari melalui platform Netflix saat ini tengah dirundung kasus dari salah satu kru film yang diduga terjerat kasus kekerasan seksual, Senin (10/01).

Lewat akun Instagram film Penyalin Cahaya @penyalincahaya menyampaikan dalam keterangan tertulis tentang pernyataan sikap bahwa tim produser, Rekata Studio dan Kaninga Pictures akan memberikan ruang aman agar terhindar dari pelecehan seksual.

“Kami Rekata Studio dan Kaninga Pictures berkomitmen untuk memberikan ruang aman yang bebas dari pelecehan seksual dan kami akan selalu berpihak pada penyintas. Menjaga lingkungan produksi film yang bebas dari pelecehan seksual adalah juga merupakan misi utama kami,” tulisnya di laman akun film Penyalin Cahaya.

Lebih lanjut, Rekata Studio dan Kaninga Pictures mengakui terdapat laporan dari sebuah komunitas yang memegang isu pelecehan seksual bahwa salah satu nama kru film tersebut tercatat sebagai dugaan perbuatan di masa lalunya. Di sisi lain, dalam film Penyalin Cahaya tersebut menceritakan tentang tema pelecehan seksual dengan tujuan bisa menyuarakan kegelisahan masyarakat atas terjadinya kasus tersebut.

Film Penyalin Cahaya menceritakan seorang mahasiswi bernama Suryani yang diperankan oleh Shenina Chinnamon yang  terpaksa kehilangan beasiswa akibat fotonya dalam keadaan mabuk beredar. Hal itu justru dianggap sebagai pencemaran nama baik Fakultas. Di samping itu, Suryani sendiri tidak ingat atas kejadian ketika ia mabuk.

Sutradara Penyalin Cahaya, Wregas Bhanuteja mengatakan bahwa film ini adalah sebuah bentuk dedikasi yang diperlukan dalam menyuarakan pelecehan seksual yang terjadi saat ini. Ia juga mengungkapkan bahwa film merupakan suatu media yang mudah diterima oleh masyarakat.

Dalam laporan tersebut, pada akhirnya membuat tindak lanjut untuk menghapus nama yang dilaporkan dari kredit film Penyalin Cahaya dan materi di publikasi film.

“Sebagai tanggung jawab etik atas komitmen kami untuk menghormati pelaporan dan proses yang akan terjadi setelahnya, kami memutuskan untuk menjadikan nama terlapor tidak termasuk bagian lagi dari Film Penyalin Cahaya,” lanjutnya.

Rekata Studio dan Kaninga Pictures berharap proses yang terjadi setelah pelaporan berjalan dengan baik dan mengakomodir kepentingan penyintas dan diselesaikan dengan jalur yang tepat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here