Portalmalang.com- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) FISIP AD-DAKHIL Komisariat Country Unitri Malang, melaksanakan pelantikan pengurus periode 2021-2022 pada Sabtu (27/11) bertempat di MNC NU Junrejo Batu.
Pelantikan yang berlokasi di MNC NU Junrejo ini berlangsung dengan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang cukup ketat.
Dalam kegiatan ini, PMII Rayon Fisip Ad-Dakhil mengangkat tema ” Bersama Bergerak Masif, Berpikir Aktif untuk Menjadi Kader yang Produktif”. Kegiatan ini berlansung dari pukul 08:00 WIB. hingga selesai dengan dihadiri oleh sahabat-sahabat se-country Unitri Malang.
Ketua Rayon Fisip Ad-Dakhil MUH Kholid, menyampaikan makna dari tema yang di angkat, kepengurusan harus masif dalam bergerak dan terus menjadi kader yang produktif
“Sebagaiman kaum pergerakan maka gerak kita juga harus masif dalam artian berkelanjutan dan terus semangat dalam kepengurusanya dan tetap menjadi kader yang produktif. Untuk jumlah anggota yang dilantik pada pelantikan kali ini sekitar 23 orang,” Ungkapnya.
Kholid juga berharap kepada pengurus yang dilantik hari ini dapat membawah rayon Fisip AD-Dakhil kedepanya lebih baik.
“harapan saya nantinya bisa menjalankan prodak organisasi sebagaimana mestinya dan memperbaiki Rayon Fisip AD- Dakhil kedepanya lebih baik lagi,” tambahnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Ketua Kopri Sahabati Rahma, juga menyampaikan kepengurusan Kopri kedepannya mampu memahami terkait intruksi dalam organisasi tidak hanya menghormati secara kekeluargaan tapi menghormati secara keorganisasian.
Baca Juga:Langkah Percepat Kuliah Tatap Muka, Unitri Adakan Vaksin Dosis Kedua portalmalang.com
Lebih lanjut juga Rahma menyampaikan Kopri juga bisa eksis dalam bidang ke intelektual maupun gerakan kopri.
Selain itu, Rahma menambahkan nilai yang ada di Kopri juga harus selaras dengan visi misi ketua rayon yaitu Nilai kader kopri dan panca Norma kopri yang harus dicapai selama satu kepengurusan.
“Iya. Grand Design saya tidak jauh beda dengan ketua rayon. Intinya garis intruksi dan koordinasi harus kita pegang teguh,” tutupnya. (Selo Marselo)
