Dianggap Pro Ekstremisme, UAS Ditolak Masuk Singapura

0
614
Pernyataan Ustadz Abdul Somad terkait dirinya ditolak masuk ke Singapura. ( youtube. com).

Portalmalang.com- Kementerian Dalam Negeri Singapura, akhirnya buka suara terkait alasan Ustad Abdul Somad (UAS) dilarang masuk ke Negaranya. Pemerintahan Singapura menganggap sosok pemuka agama itu pro terhadap ekstremisme dan bom bunuh diri.

Dikutip dari situs resmi Kemendagri Singapura, Somad dianggap tidak dapat diterima oleh masyarakat Singapura yang cenderung multiras  dan multiagama.

“Somad dikenal menyebarkan ajaran ekstremis dan perpecahan, yang tidak dapat diterima di masyarakat multi-ras dan multi-agama Singapura,” Mengutip dari situs resmi Kemendagri Singapura pada (17/5/2022).

Singapura juga memberikan contoh bahwa Somad pernah membuat pernyataan mengenai bom bunuh diri adalah sah dalam konteks konflik Israel-Palestina, dan dianggap sebagai operasi ”syahid”.

Somad juga pernah membuat komentar yang merendahkan komunitas  agama lain seperti Kristen, dengan menggambarkan salib sebagai tempat tinggal roh kafir.

“Somad juga berpura-pura melakukan kunjungan sosial demi memasuki Singapura, pemerintah Singapura memandang serius bagi siapapun yang menganjurkan kekerasan dan/atau mendukung ajaran ekstremis dan perpecahan,” .

Kemendagri Singapura memastikan bahwa Somad tiba di Terminal Feri Tanah Merah Singapura pada 16 Mei 2022 dari Batam dengan enam pendamping perjalanan. Somad kemudian kembali ke Batam pada hari yang sama. (Wayan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here