Kabar Baik, Virus Varian Omicron Kini Bisa Teratasi

0
584
Virus Varian Omicron Kini Bisa Teratasi

Portalmalang – Baru-baru ini beredear kabar yang cukup membuat masyarakat Indonesia merasa lebih baik di tengah banjirnya informasi mengenai virus varian baru Omicron, kabar baik tersebut mengenai berbagai macam cara penanganan kasus varian Omicron tersebut. Dalam sebuah penelitian menyebutkan Vaksin Covid-19 dosis booster dapat mengatasi efek yang ditimbulkan dari virus varian Omicron tersebut, Sabtu, (18/12).

Dikutip dari Straits Times, beberapa waktu lalu telah diadakan pertemuan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Rabu (15/12/2021), para ilmuan telah melaporkan bahwa beberapa penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa sel-T pada orang-orang yang divaksin dengan dosis booster dapat memberikan efek yang baik dan ketahanan tubuh dari virus varian baru ini.

Walaupun penelitian tersebut adalah penelitian pendahuluan, namun para ilmuan mengemukakan bahwa ini adalah kabar yang cukup baik untuk menjawab segala keresahan yang terjadi di tatanan masyarakat dunia saat ini. Diketahui virus varian Omicron ini kemunculannya berawal dari Afrika Selatan.

Sebelum itu, berita yang beredar terkait keampuhan Vaksin dosis booster terhadap kasus virus Omicron ini juga dibuktikan oleh beberapa observasi lainnya. Dari itu WHO mengimbau agar masyarakat yang belum menerima vaksis dosis boster agar segera mendapatkan vaksinasi.

Baca Juga: Varian Omicron Sudah Masuk ke Indonesia, Berikut Cara Mencegahnya portalmalang.com

“Jadi pesannya tetap jelas: Jika Anda tidak divaksinasi, dapatkan vaksinasi dan, khususnya di arena Omicron, jika Anda sepenuhnya divaksinasi, dapatkan suntikan booster Anda,” ucap ahli penyakit menular asal Amerika Serikat (AS), Dr Anthony Fauci.

Badan PBB memberikan penjelasan bahwa tetap akan melakukan upaya untuk mendalami terkait penanganan virus varian baru ini. WHO juga sudah mengkategorikan Omicron ini sebagai “varian of concern” yaitu varian virus yang sedang dalam perhatian khusus.

Selain dari itu, dikabarkan bahwa korban pertama yang meninggal dunia karena kasus varian baru ini terjadi di Inggris meski virus ini awal kemunculannya dari Afrika Selatan. (Muhamad Lutfi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here